Program Kemitraan Masyarakat (PKM)

JudulPeran Gontor untuk Mengedukasi Santri dalam Penguatan Ketahanan Hidup dan Kemandirian Santri melalui Pelatihan Sabun Herbal non SLS (Sodium Lauryl Sulfate) sebagai Integrasi Ilmu dan Amal di Pondok Modern Darussalam Gontor 2
Nama HibahHibah Internal Pengabdian kepada Masyarakat Berkerangka Islamisasi
Nama ProgramPenelitian Kompetitif
Nama SkemaProgram Kemitraan Masyarakat (PKM)
AbstrakPondok Pesantren Gontor sebagai lembaga pendidikan Islam modern memiliki peran strategis dalam menyiapkan santri yang tidak hanya unggul dalam ilmu agama, tetapi juga memiliki ketahanan hidup dan kemandirian ekonomi. Namun, di era globalisasi dan maraknya produk industri berbahan kimia sintetis, para santri masih memiliki keterbatasan pengetahuan dan keterampilan praktis dalam memproduksi kebutuhan sehari-hari yang aman dan bernilai ekonomis. Salah satu masalah yang muncul adalah tingginya penggunaan produk sabun dengan kandungan Sodium Lauryl Sulfate (SLS) yang berisiko bagi kesehatan kulit dan lingkungan. Melalui Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) ini, ditawarkan solusi inovatif berupa pelatihan pembuatan sabun herbal non SLS berbasis bahan alami lokal, dengan pendekatan integrasi ilmu pengetahuan dan praktik amal. Tujuan dari program ini adalah meningkatkan pengetahuan santri tentang bahaya penggunaan bahan kimia sintetis, membekali keterampilan praktis dalam memproduksi sabun herbal yang lebih sehat, serta menumbuhkan jiwa kewirausahaan melalui unit usaha pesantren. Metode pelaksanaan meliputi penyusunan kurikulum pelatihan, praktik produksi sabun herbal, manajemen produksi dan pemasaran, hingga pendampingan pembentukan brand produk santri. Kegiatan ini juga diharapkan dapat membuka peluang usaha mandiri bagi santri, mengurangi ketergantungan pada produk pabrik, dan mendukung ketahanan ekonomi pesantren. Dengan demikian, diharapkan lahir generasi santri yang berdaya saing, memiliki kepedulian pada kesehatan lingkungan, serta mampu mengamalkan nilai-nilai Islam dalam pemberdayaan ekonomi umat. Hasil dari PKM ini diharapkan menjadi model percontohan yang dapat direplikasi di pondok pesantren lain sebagai upaya penguatan ketahanan hidup santri melalui inovasi berbasis herbal alami. Kata kunci: sabun herbal, SLS, kewirausahaan pesantren, integrasi ilmu dan amal
Pengusul Agung Dwicahyo, S.T., M.T.
Anggota 1 Palmadi Putri Surya Negara, M.T.
Anggota 2 Riska Sumirat, S.T.P., M.T.P.
Tahun Penelitian2025
Sumber DanaUNIDA GONTOR
Dana Non DiktiIDR 0.00