Program Kemitraan Masyarakat (PKM)

JudulPembinaan Masyarakat Santri dan Guru Pondok, Tema; "Pembinaan Karakter Guru dan Santri Melalui Penanaman Nilai-Nilai Pesantren"
Nama HibahHibah Internal Pengabdian kepada Masyarakat Berkerangka Islamisasi
Nama ProgramPenelitian Kompetitif
Nama SkemaProgram Kemitraan Masyarakat (PKM)
AbstrakPondok pesantren merupakan wujud proses wajar perkembangan sistem pendidikan nasional. Sebagai bagian lembaga pendidikan nasional, kemunculan pesantren dalam sejarahnya telah berusia puluhan tahun, atau bahkan ratusan tahun, dan disinyalir sebagai lembaga yang memiliki kekhasan, keaslian (indegeneous) Indonesia. Permasalahan yang sering di temukan adalah pembentukan karakteristik disiplin guru dan santri. Maka, salah satu nilai dari pembinaan karakter guru dan santri yaitu melalui penanaman nilai-nilai pesantren. Adapun pembentukan yang dilakukan guru dan santri Pesantren Tahfidz al Gontory Rembau Negeri Sembilan yaitu disiplin datang tepat waktu, disiplin setoran hafalan, disiplin membawa Quran secara pribadi. Selain itu, guru menggunakan reward dan punishment untuk memotivasi hafalan siswa di sekolah. Oleh karena itu, program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mendampingi pembinaan karakter guru dan santri melalui penanaman nilai-nilai pesantren Tahfidz al Gontory Rembau Negeri Sembilan Malaysia. Program pendampingan pertama yang di tawarkan adalah menguupayakan guru dalam penanaman nilai-nilai karakter disiplin dalam menghafal Al-Qur’an Santri di Pesantren Tahfidz al Gontory Rembau Negeri Sembilan. Kedua mengupayakan guru dalam mengevaluasi nilai-nilai karakter disiplin dalam menghafal Al-Qur’an Santri di Pesantren Tahfidz al Gontory Rembau Negeri Sembilan. Target penelitian ini yaitu, pertama untuk mendeskripsikan upaya guru dalam penanaman nilai-nilai karakter disiplin dalam menghafal Al-Qur’an Santri di Pesantren Tahfidz al Gontory Rembau Negeri Sembilan. Kedua untuk mendeskripsikan upaya guru dalam mengevaluasi nilai-nilai karakter disiplin dalam menghafal Al Qur’an Santri di Pesantren Tahfidz al Gontory Rembau Negeri Sembilan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Penentuan sumber data atau subjek penelitian dilakukan dengan purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, data display, dan penarikan kesimpulan. Keabsahan data yang digunakan yaitu triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil Penelitian ini menunjukkan: Pertama, upaya guru program tahfidzul quran di pondok pesantren al Gontory diantaranya meliputi (1) peran guru sebagai model dan teladan, hal ini dapat dibuktikan dengan guru datang tepat waktu ke sekolah sebelum pukul 07.00 WIB, (2) peran guru sebagai motivator, Ringkasan usulan maksimal 500 kata yang memuat permasalahan, solusi dan target luaran yang akan dicapai sesuai dengan masing-masing skema pengabdian kepada masyarakat. Ringkasan juga memuat uraian secara cermat dan singkat rencana kegiatan yang diusulkan hal ini dibuktikan dengan guru memberikan tropi kepada siswa yang hafal 2 Juz Al-Quran sehingga siswa termotivasi menambah hafalan, (3) peran guru sebagai mediator dan fasilitator, hal ini dibuktikan dengan guru mendisiplinkan siswa membawa quran secara pribadi, membawa buku setoran hafalan. Kedua, hasil dari pelaksanaan penanaman karakter disiplin yang dilakukan terhadap santri pondok Pesantren Tahfidz al Gontory Rembau Negeri Sembilan yaitu mengalami peningkatan dari waktu ke waktu. Dapat dikatakan bahwa sudah banyak santri yang mulai menerapkan kedisiplinan dalam proses menghafal Al Quran. Program pendampingan ini direncanakan akan dilaksanakan dalam kurun waktu satu (1) tahun dengan tahapan pengabdian kepada masyarakat yang terstruktur: a) survei lapangan untuk mengidentifikasi masalah, b) analisa data yang terkumpul, c) Focus Group Discussion (FGD) mengenai peningkatan kecerdasan emosi berbasis Al-Qur’an, d) validasi model penanganan yang dipilih pada saat FGD, e) penerapan model peningkatan kecerdasan emosi f) evaluasi penerapan dan analisa kesesuaian, h) penulisan laporan dan artikel ilmiah.
PengusulAssoc. Prof. Dr. Setiawan bin Lahuri, Lc., M.A.
Anggota 1Assoc. Prof. Dr. Setiawan bin Lahuri, Lc., M.A.
Anggota 2Assoc. Prof. Dr. Syamsuri, M.A.
Tahun Penelitian2023
Sumber DanaUNIDA GONTOR
Dana Non DiktiIDR 0.00